Tahlil Akbar MWCNU Babat, Bersama Ribuan Nahdiyin Peringati Harlah 102 NU
Ribuan nahdiyin kecamatan Babat memadati lapangan desa Tritunggal, Babat, dalam acara Tahlil Akbar dan Ijazah Kubro Majelis Wakil Anak Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Babat, Ahad, 26 Januari 2025.
Kegiatan yang dimulai dari jam 05.00 bakda Subuh ini merupakan agenda rutin setiap tahun yang diikuti oleh seluruh keluarga besar Nahdlatul Ulama se kecamatan Babat. Untuk tahun ini, kegiatan Tahlil Akbar & Ijazah Kubro dalam rangka memperingati hari lahir Nahdlatu Ulama ke-102.
Sekretaris MWCNU Babat, Bapak Zuhdi Ahmadi menerangkan bahwa demi mewujudkan tema harlah NU ke-102 Bekerja Bersama Umat untuk Indonesia Maslahat, seluruh elemen nahdiyin berkumpul berdoa bersama.
“Alhamdulillah Tahlil Akbar & Ijazah Kubro sukses, kami melibatkan semua komponen NU di kecamatan Babat, kolaborasi Pengurus, Banom, dan seluruh warga NU memberikan indikasi betapa kuatnya barisan para pejuang Nahdlatul Ulama di kecamatan Babat,” ujarnya.
Ia menambahkan, kekuatan itu penting dalam menjaga akidah ahlu sunnah wal jamaah an-nahdliyah, khususnya di wilayah kecamatan babat. Juga, kompaknya barisan Banser dan Pagar Nusa dibantu apparat kepolisian, membuat acara berjalan tertib dan aman. Bahkan, beberapa relawan kesehatan dari RSNU Babat juga terlibat siaga.
Senada, Ketua MWCNU Babat, KH. Hamdan Fattah ketika sambutan menjelaskan sejarah singkat tentang sejarah NU di kecamatan Babat, beliau juga mengajak seluruh masyarakat NU di kecamatan Babat agar tetap menjaga tradisi keilmuan dan semangat untuk berkhidmat di Nahdlatul Ulama.
“Nahdlatul Ulama sudah 102 tahun berdiri, bukan waktu yang singkat. Dan kita tahu dan yakin bahwa, NU dalam setiap tahunnya terus berkembang memperluas manfaatnya bagi umat. Baik di ranah pendidikan, politik, ekonomi, dan kesejahteraan sosial umat,” katanya.
Menurut informasi, Tahlil Akbar & Ijazah Kubro dibuka dengan kirim doa surah Fatihah kepada ahli kubur, dilajut dengan pembacaan istighatsah, tahlil, shalawat bil qiyam dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Ya Lal Wathon. Di penghujung acara, diteruskan dengan santunan anak yatim dari LaziNU kemudian ditutup Maidhah Hasanah dari KH. Abdul Matin Djawahir, Wakil Rais PWNU Jatim sekaligus memberikan Ijazah.
Laporan: Shihabuddin Achmad I Media MWCNU Babat