IPNU IPPNU Sugio Siapkan Kader Dakwah Digital

konferancab pac ipnu ippnu sugio

Sabtu (19/03/22), Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) kecamatan Sugio melaksanakan Konferensi Anak Cabang (KONFERANCAB) bertempat di Yayasan Ma’arif NU desa Supenuh, Sugio, Lamongan.

Ketua panitia pelaksana M. Efendi menjelaskan, kegiatan ini dihadiri jajaran pengurus MWC NU Sugio berikut Banomnya, ormas se kecamatan Sugio, dan seluruh pimpinan ranting IPNU IPPNU se kecamatan Sugio.

Konsolidasi Kader Sugio dalam Bonus Demografi yang menjadi tema acara diharapkan menjadi pemicu pelajar NU siap bergerak dalam dakwah era digital. Apalagi, dewasa ini begitu banyak faham diluar ahlu sunnah wal jamaah an-nahdiyah yang kerap meresahkan masyarakat.

“Menjadi fenomena di media sosial, banyak berita hoaks yang merongrong persatuan dan persaudaraan antar anak bangsa. Para kader IPNU IPPNU khususnya di kecamatan Sugio, harus mampu berperan penuh dan menjadi penangkal berita atau opini yang cacat diluar sana,” tegas Ahmad Bahruddin ketua PAC IPNU Sugio.

Ketua Pimpinan Cabang IPNU Babat Syaiful Bahri dalam sambutannya menyampaikan, bahwa Konfercab merupakan permusyawaratan tertinggi ditingkat pimpinan kecamatan (PAC). Kegiatan bukan soal ajang pemilihan ketua dan reformasi pengurus baru, tapi yang terpenting menurut Rekan Ibad adalah momentum IPNU dan IPPNU untuk mengevaluasi kinerja untuk preodesisasi selanjutnya.

Perwakilan Polsek Sugio Ahmad Zainuddin ketika sambutan berharap para pelajar NU Sugio menjadi percontohan warga yang taat dan baik. Karena masih dalam suasa pandemi, ia juga menghimbau kepada masyarakat Sugio khususnya para pemuda NU untuk terus waspada dan mererapkan protokol kesehatan di semua acara.

“Kader-kader NU harus menjadi percontohan bagi yang lain. Jika para pemuda bangsa ini cerdas dan hebat, maka negara ini akan cepat maju,” ucapnya

Ahmad Zainuddin kemudian membuka Konferancab PAC IPNU IPPNU Sugio secara simbolis dan kegiatan ditutup dengan doa oleh KH. Nur Syamsuddin.

NU Babat Channel

Laporan: Achmad Farid Ali Irsyadi